Kodok4d -Mengenali Perbedaan Berlian Sintetis dan Berlian Alami: Dari Proses Pembentukan hingga Nilai Pasar
2025-07-05
Tahukah Passioners bahwa saat ini berlian tidak hanya bisa didapatkan melalui proses penambangan? Berkat perkembangan teknologi, berlian kini bisa diproduksi di laboratorium dalam waktu hanya beberapa minggu. Tidak hanya menawarkan harga yang lebih terjangkau, berlian sintetis atau lab-grown diamond ini juga memiliki tampilan yang identik dengan berlian alami.
Hal ini tidak jarang membuat mereka yang ingin membeli perhiasan berlian merasa bingung akan jenis berlian mana yang sebaiknya mereka pilih. Oleh karena itu, untuk membantu Passioners, berikut perbedaan berlian sintetis dan berlian alami yang perlu Passioners ketahui.
Baca juga: Mengenal Berlian Alami Lebih Dekat: Pesona, Nilai, dan Cara Memilih yang Tepat
Apa Itu Berlian Alami?
Berlian alami merupakan batu permata yang terbentuk secara alami di dalam perut bumi melalui proses geologis selama miliaran tahun. Batu permata ini terbentuk karena tekanan ekstrim dan suhu tinggi yang kemudian muncul ke permukaan melalui letusan gunung berapi.
Karena terbentuk di alam dan tanpa campur tangan manusia, berlian alami seringkali memiliki ciri khas atau “tanda lahir” seperti goresan kecil, bintik, atau inklusi yang menandakan keaslian proses alam.
Apa Itu Berlian Sintetis?
Lab grown diamond atau berlian sintetis adalah berlian asli yang diproduksi dalam lingkungan laboratorium yang terkontrol. Proses ini nantinya akan menghasilkan berlian yang secara kimia, fisik, dan optik identik dengan berlian alami.
Terdapat dua jenis berlian sintetis yaitu berlian HPHT dan berlian CVD. Berlian HPHT (High Pressure High Temperature) dibuat dengan menempatkan biji berlian di dalam ruang dan diberi panas ekstrem (lebih dari 2000 derajat celcius) serta tekanan tinggi, mirip kondisi alami di dalam bumi tempat berlian terbentuk.
Sementara itu, berlian CVD (Chemical Vapor Deposition) dibuat dengan menempatkan selembar tipis biji berlian di ruang hampa yang diisi dengan campuran gas kaya karbon. Gas tersebut kemudian dipanaskan hingga molekulnya terurai. Setelah itu, atom karbon akan mengendap di atas biji berlian, membentuk lapisan demi lapisan hingga akhirnya mencapai ukuran berlian yang diinginkan.
Perbedaan Berlian Sintetis dan Berlian Alami
Meski berlian alami dan sintetis sama-sama berlian asli serta memiliki tampilan yang identik, kedua jenis berlian ini tetaplah memiliki perbedaan. Berikut beberapa perbedaan berlian sintetis dan berlian alami yang bisa Passioners jadikan sebagai bahan pertimbangan saat memilih perhiasan.
1. Proses Pembentukan
Hal pertama yang membedakan berlian alami dan sintetis adalah proses pembentukannya. Berlian alami terbentuk akibat tekanan dan suhu tinggi di dalam perut bumi selama miliaran tahun. Sedangkan berlian sintetis dibuat di laboratorium dalam waktu beberapa minggu menggunakan teknologi HPHT (High Pressure High Temperature) atau CVD (Chemical Vapor Deposition).
2. Perbedaan Berlian Sintetis dan Berlian Alami: Kejernihan dan Warna
Natural diamond yang terbentuk secara alami di alam seringkali memiliki inklusi dan warna alami yang kemudian mempengaruhi nilainya. Di sisi lain berlian sintetis cenderung memiliki kejernihan yang tinggi karena dibuat dalam kondisi yang terkontrol.
3. Harga
Salah satu perbedaan berlian sintetis dan berlian alami yang cukup menonjol adalah harganya. Berlian alami yang langka dan harus melalui proses penambangan yang panjang umumnya memiliki harga yang jauh lebih mahal.
Sebagai perbandingan, dikutip dari website Queensmith, berlian alami 1 karat dengan tingkat warna D dan clarity IF memiliki harga £8.000 hingga £9.000 atau sekitar Rp 177 juta hingga Rp 199 jutaan. Sedangkan harga berlian sintetis dengan kualitas yang sama hanya sekitar £1.800 hingga £2.500 atau setara dengan Rp 39 jutaan hingga 55,3 juta rupiah.
4. Tingkat Kelangkaan
Proses pembentukan berlian alami yang memakan waktu hingga miliaran tahun membuatnya menjadi batu permata yang sangat berharga dan langka. Keterbatasan jumlah dan pasokan ini membuat berlian alami jauh lebih dihargai dan bahkan dijadikan warisan dari generasi ke generasi. Hal ini tentu jauh berbeda dengan berlian sintetis yang bisa diproduksi dengan menggunakan bantuan teknologi.
Cek Keaslian Berlian Alami dengan SynthDetect di Passion Jewelry
Diamond Ring Passion Perfect CWSS0088 |
Diamond Ring Passion Perfect CWF2435 |
Passion Perfect Diamond Ring CWS0369 |
IDR 94,418,000 Descriptions & Detail Diamond 1 = 0.7000 TCW D/IF
Specification Diamond 1 = 0.7 TCW F/VVS1 |
IDR 97,801,000 Descriptions & Detail Koleksi terbaru dari Passion Jewelry yang akan membuat penampilan Anda jadi lebih cantik dan elegan.
Specification Diamond 12 = 0.032 TCW F/VVS , Diamond 1 = 0.72 TCW F/VVS1 |
IDR 130,407,000 Descriptions & Detail Diamond 1 = 1.0000 TCW F/VVS1
Specification Diamond 1 = 0.7 TCW D/IF |
Meski sebenarnya terdapat cukup banyak perbedaan berlian sintetis dan berlian alami, membedakan keduanya secara langsung sangatlah sulit untuk dilakukan. Hal ini dikarenakan keduanya memiliki tampilan yang identik dengan karakteristik dan sifat Kimia maupun fisika yang sangat mirip. Lalu, bagaimana kita bisa membedakan keduanya saat membeli perhiasan berlian?
Di Passion Jewelry, Passioners bisa dengan mudah mengetahui perbedaan berlian sintetis dan berlian alami dengan menggunakan SynthDetect dari DRC, sebuah teknologi canggih yang dapat membedakan natural diamond dengan lab-grown diamond atau simulant.
Menjadi toko perhiasan pertama yang memasang mesin SynthDetect di setiap butik, hal ini menjadi bentuk komitmen kami untuk memastikan keaslian koleksi perhiasan berlian alami dari Passion Jewelry sekaligus memberikan keamanan lebih untuk Passioners.
Oleh karena itu, segera kunjungi toko perhiasan Passion Jewelry dan temukan berbagai koleksi perhiasan berlian yang mewah dan menawan atau lihat katalog produk kami dan lakukan pemesanan secara online dengan aman melalui www.passionjewelry.co.id.
